Jumat, 08 Januari 2010

Kualitas Pendidikan Estib Menurun, Kenapa ?

Karena …….. :

 3 guru sudah bosan mengajar karena umurnya uzur
 2 guru kalau mengajar hanya bercerita
 4 guru kalau mengajar hanya memberi catatan melulu
 3 guru kalau mengajar modalnya hanya buku LKS saja
 2 guru kalau mengajar memancing nafsu birahi
 4 guru di sekolahan kerjaanya nggosip melulu
 1 guru kalau mengajar sambil tiduran di kursi
 3 guru di sekolahan kerjaanya beramtem sesama guru
 1 guru di sekolahan kerjaannya berburu kasus
 3 guru di sekolahan kerjaanya main game
 1 guru kalau mengajar siswanya dibiarkan main game
 3 guru di sekolahan kerjaanya ngitung duit terus
 2 guru di sekolahan kerjaannya ngitung angsuran bank
 1 guru kalau siswa bertanya malahan di marah
 2 guru di sekolahan kerjaanya membahas sinetron
 2 guru kalau mengajar siswanya ditinggal jajan di kantin

“Terus guru yang baik ada berapa ??? tanya seorang jurnalis.
“Hanya satu……!!!!” ujar salah satu guru
“Siapa itu………??? Kejar jurnalis.

“Ah…..jelas aku dong ..!!!!” (yang sedang membaca ini) he… he… he…


Ikan Nila

Setelah guru mata pelajaran biologi menjelaskan panjang lebar tentang “Ikan”, kiranya guruku tersebut ingin istirahat sejenak. Kemudian untuk mengetahui kemampuan siswanya dalam menerima pembelajaran, guruku menguji dengan pertanyaan secara lisan pada beberapa temanku.

“Kamu Anto…. dengan apa ikan bernafas”, tanya guruku.
“dengan insang…Pak”, jawab Anto dengan tegas.

“kamu Dedi… sirip itu fungsinya untuk apa”, tanya guruku.
“untuk berenang Pak”, jawab Dedi dengan rasa ragu-ragu.
“ya….lumayan betul”, kata guruku.

Tiba-tiba si-Bejo tanpa disuruh bertanya “Pak…kenapa ikan nila itu tiap hari mandi kok kulitnya tetap hitam”.

“karena mandinya tidak pakai sabun mandi …!!!”, jawab guruku yang diringi tawa teman-temanku.


Jadi Koruptor

Untuk mengetahui cita-cita siswanya, guru BK (Bimbingan Konseling) melakukan jejak pendapat tentang harapan masa depan. Beberapa pertanyaan di lontarkan kepada temanku.

“Ari…kenapa kamu sekolah”, tanya guru.
“Ingin pinter Pak..”, jawab Ari.

“Kalau sudah pinter”, kejar guru.
“Ingin jadi pejabat Pak”, jelas Ari.

“Setelah jadi pejabat mau apa”, timpal guru.
“Aku ingin cari duit yang banyak Pak”, jawab Ari dengan tegas.

“Caranya cari duit bagaimana”, kejar guru.
“Hmmm….jadi koruptor lah…Pak”, jelas Ari sambil menundukan kepalanya
.
“Kamu tahu nggak, koruptor itu apa”, tanya guruku dengan nada sinis.
“Tahu…Pak, orang yang mengerjakan bangunan”, jawab Ari dengan tegas.

“Lho…itu kan kontraktor, bukan koruptor”, tutur guru.

“He…he..he…maaf pak, lha koruptor itu apa pak”, tanya Ari.
“Koruptor itu ti……..kus……! Jawab guru dengan nada pelan.

0 komentar:

Posting Komentar

Komentarlah sebagai tanda persahabatan.

 

Recent Post